Surat Anak untuk Ayahnya
Bismillahirrohmanirrohim Yaa Abaty... Siapa sangka usiaku kini tak bisa dibilang remaja lagi. Siapa sangka kalau pilihan-pilihan yang kuambil mengantarku menjadi seperti sekarang ini. Yaa Abaty... Aku tak sepenuhnya mengerti apa yang dipikirkan oleh seorang Ayah saat akan menikahkan putrinya. Ayah dengan segala kekhawatirannya, kalau-kalau anaknya menjadi jauh tidak bahagia setelah menikah. Aku juga tak tahu kau tipe Ayah yang seperti apa dan akan mengikhlaskan anakmu pada laki-laki yang seperti apa. Yang aku khawatirkan adalah kalau kau mengikhlaskan aku pada laki-laki yang punya jaminan dunia tapi tak punya jaminan akhirat. Yaa Abaty... Mungkin dimatamu aku masih putrimu yang keras kepala dan tidsk dewasa. Mungkin juga belum sepatutnya menikah. Mengingat beratnya tanggung jawab yang dipikul setelahnya. Yaa Abaty... Aku tak sepenuhnya takut dan berani seperti yang kau pikirkan. Pengalaman-pengalamanku menyaksikan rumah tangga orang lain yang hancur dan sempurna juga potret...