Waktu...jangan berlari secepat kilat

Waktuku berlalu satu jam lebih beberapa menit
Pandanganku masih setia menelusuri ciptaan yang maha dengan putih pekat menyelimuti
Pikiran melayang
Kata kata terbius bungkam tak berbahasa..
Ada jejeran pohon mahoni yang menjulang samar samar tertutup kabut
Lekukan bukit berbaris baris membentuk gugusan sempurna
Di ujung sana terhampar selat bali yang hampir tak terlihat
Oleh kabut dubuatnya bersembunyi

Aku yang membisu
Hanya menunduk tak berdaya
Dan berharap Tuhan membalas cintaku

#di kesendirian menunggu hujan

19

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Merayakan

Aku Mau Jadi Pejalan yang Menemukan Tuhan-Nya

Alangkah Mirisnya Negeriku